Akhirnya! keluar juga informasi resmi soal konfigurasi RAID untuk database Dynamics AX! Dalam
Installation Guide AX 2012, dijelaskan rekomendasi konfigurasi RAID untuk database SQL Server. Informasi ini tidak disebutkan secara explisit di versi 2009 dan sebelumnya.
Mengapa RAID?
Aplikasi enterprise seperti Dynamics Ax merupakan software terintegrasi yang tidak hanya memuat banyak data, tetapi juga diakses oleh banyak pengguna secara bersamaan. Seluruh data ini disimpan di satu database, sehingga kinerja database menjadi salah satu kunci penting untuk mengoptimalkan kinerja aplikasi.
Teknologi RAID merupakan salah satu jawaban untuk meningkatkan kinerja database.
Salah satu pepatah dalam dunia pemrograman adalah
avoid reinventing the wheel, jadi saya tidak akan mejelaskan tentang definisi RAID, karena banyak literatur di internet. Salah satunya yang bagus bisa dibaca di
http://www.sohoconsult.ch/raid/raid.html. Ketika membaca tentang RAID, saran saya cukup perhatikan RAID 0, RAID 1, RAID 5, RAID 0+1, dan RAID 10.
Lalu bagaimana rekomendasi RAID yang bagus untuk Dynamics AX?
Jika anda sudah membaca link di atas, maka setidaknya anda paham macam-macam RAID. Nah untuk Dynamics AX, konfigurasi RAID untuk server database SQL Server yang direkomendasikan adalah sebagai berikut :
- Dua disk dibuat menjadi RAID 1. Oleh sistem operasi ini dibaca sebagai satu disk. Gunakan disk ini untuk tempat instalasi Sistem Operasi Windows dan software database SQL Server.
- Empat disk berkapasitas kecil dikonfigurasi sebagai RAID 0+1, atau dua disk dikonfigurasi sebagai RAID 1. Oleh sistem operasi ini juga dibaca sebagai satu disk. Gunakan disk ini untuk lokasi file log database.
- Empat disk berkapasitas lebih besar dikonfigurasi sebagai RAID 0 +1. Oleh sistem operasi ini juga dibaca sebagai satu disk. Gunakan disk ini untuk lokasi file data database. Jika ingin hemat, jumlah disk bisa dikurangi cukup menjadi 3 dan dikonfigurasi menjadi RAID 5.
Masih belum paham dengan RAID?
Gak masalah, serahkan saja pada ahlinya! Alias serahkan saja pada vendor hardware untuk mengatur bagaimana RAID dikonfigurasi. Tidak semua hal harus kita ketahui. Yang penting beritahukan bahwa kita mau konfigurasi RAID ini difungsikan untuk ini. Vendor hardware seharusnya paham cukup dengan instruksi ini. Jika tidak paham, mungkin saatnya perlu cari vendor hardware yang lain :)